HUMAS

JAdika Zakat Sebagai Budaya Hidup

Ka.Kankemenag Tapin DR.H.M.Quzwini,M.Ag Saat Memberikan Materi Optimalisasi Pengelolaan Zakat Tahun 2016

Optimalisasi Pengelolaan Zakat Tahun 2016

Kasi Penyelenggara Syariah Munadjab Effendi Allu, S.Ag Saat Menyampaikan Laporan Kegiatan

Teks foto

Penetepan Nilai Zakat

Pelantikan Pejabat Esselon IV dan V

Pelantikan Pejabat Esselon IV dan V di Kementerian Agama Kabupaten Tapin

Pelaksanaan Qurban

Pelaksanaan Ibadah Qurban Kankemenag Kab. Tapin Yahun 1437 H/2016 M.

Selasa, 13 September 2016

ASN Kemenag Tapin Sembelih Hewan Qurban

Rantau-Humas, Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tapin melaksanakan penyembelihan dua ekor hewan qurban berupa binatang sapi, di halaman belakang Kantor Kemenag Tapin, Selasa (13/09/16).
Prosesi penyembelihan hewan qurban itu sendiri diawali dengan menyerahkan nama-nama anggota qurban kepada petugas penyembelihan, selanjutnya daging dan tulang hewan qurban di potong-potong, di timbang dan dimasukkan kedalam kantung plastik untuk dibagikan kepada yang berhak menerimanya.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama (Ka.Kankemenag) Kabupaten Tapin Dr.H.M.Quzwini,M.Ag saat ditemui ditempat terpisah menjelaskan, penyembelihan hewan qurban tersebut bertujuan ibadah kepada Allah dan membesarkan syiar Islam di Bulan Dzulhijjah. Penyembelihan hewan qurban tersebut sebagai bentuk rasa syukur kita kepada Allah dan wujud nyata untuk berbagi kepada sesama manusia. "Tentu saja hal ini didasari keikhlasan kepada Allah agar meraih predikat taqwa," terangnya.
Selanjutnya, ketua pelaksana Munadjab Effendi Allu, S.Ag saat ditemui usai pelaksanaan penyembelihan hewan qurban, mengatakan bahwa penyembelihan hewan qurban yang dilaksanakan ASN Kemenag Tapin merupakan emplementasi ketaatan ASN Kemenag Tapin kepada Allah SWT serta untuk lebih meningkatkan kepedulian kepada sesama. “Semoga kegiatan ini bisa meningkat di tahun depan, dan semoga diridhoi Allah SWT,” harap Munadjab

Ditambahkan Munadjab, isensi penyembelihan hewan qurban juga untuk menghilangkan sifat binatang yang ada dalam diri manusia, “Sombong, iri hati, dengki, takabbur, dan lain-lain adalah sifat binatang yang harus dihilangkan dalam diri manusia,” katanya (Rep : Isal/Ft : Very)